Langsung ke konten utama

I/O tugas ORKOM




1.       Jelaskan apa yang dimaksud perangkat Input/Output menurut Anda, dan apa contohnya? Apakah hardisk termasuk perangkat Input/Output?
2.       Mengapa diperlukan suatu modul khusus untuk menghubungkan perangkat Input/Output ke sistem bus?
3.       Terdapat 3 teknik Input/Output, yaitu Programmed, Interrupt driven, dan Direct Memory Access. Beri gambaran perbedaan Programmed dan Interrupt driven I/O, jelaskan kelebihan dan kekurangan kedua teknik tersebut. Mana teknik yang lebih baik (disertai alasan)?

Jawab
1.       Perangkat Input/Output adalah kemampuannya untuk mempertukarkan data dengan perangkat lain
Perangkat input adalah alat-alat yang berfungsi memasukan data atau perintah kedalam komputer,sedangkan perangkat output adalah digunakan untuk menampilkan data, atau mengeluarkan data-data yang berbentuk informasi
ya hardisk termasuk perangkat input / output karena hardisk termasuk bagian dari
Storage external memory
2.       Karena modul I/O  dapat mengontrol lebih dari sebuah perangkat peripheral. Modul I/O juga dapat mengirimkan sinyal interrupt.
misalkan saja bila ada dua buah perangkat melakukan transmisi dalam waktu yang bersamaan, maka sinyal-sinyalnya akan bertumpang tindih dan menjadi rusak. Dengan demikain, hanya sebuah perangkat saja yang akan berhasil melakukan transimi pada suatu saat tertentu.

 

3.

 

                                                                                                                                                            Gambar 9.2. Programmed I/O Operation (kiri) dan Interrupt Driven I/O (kanan)

 


Programmed I/O

Programmed I/O merupakan operasi I/O di mana CPU atau prosesor mengirimkan perintah ke modul I/O. CPU mengendalikan langsung operasi I/O seperti berikut ini :
-          CPU menunggu modul I/O menyelesaikan tugasnya, sebelum melalukan pekerjaan lainnya.
-          Selesai atau tidaknya modul I/O melakukan tugas ditandai dengan kondisi bit status pada modul tersebut.
-          Secara periodik, CPU harus melakukan pengecekan bit status pada modul I/O tersebut.
Karena ada perbedaan besar antara kecepatan CPU dengan kecepatan I/O device, pola interaksi seperti ini menyebabkan pemborosan waktu CPU(kekurangannya), sangat tidak efisien karena CPU harus menunggu sesuai dengan lambatnya kerja I/O device.
Keuntungan cara ini antara lain :
      Mudah diterapkan
      Membutuhkan sangat sedikit software dan hardware khusus.

Interrupt-Driven I/O

Untuk megurangi waktu yang dibutuhkan untuk operasi I/O, CPU atau prosesor dapat menggunakan pendekatan Interrupt driven I/O.
  CPU atau prosesor mengirimkan perintah ke modul I/O
  CPU melanjutkan pekerjaannya sementara modul I/O juga menyelesaikan tugasnya.
  Modul I/O memberi tanda ke CPU jika operasi I/O selesai dikerjakan atau ketika modul I/O memerlukan pelayanan dari CPU, ini disebut interrupt.
  CPU menanggapi interrupt tersebut, kemudian mengeksekusi bagian program yang disebut Interrupt Service Routine (ISR), setelah itu CPU melanjutkan kembali pekerjaannya yang terhenti akibat interupsi tadi.

Kelebihan
Teknik interrupt – driven I/O memungkinkan proses tidak membuang – buang waktu. Prosesnya adalah CPU mengeluarkan perintah I/O pada modul I/O, bersamaan perintah I/O dijalankan modul I/O maka CPU akan melakukan eksekusi perintah – perintah lainnya. CPU melakukan multitasking beberapa perintah sekaligus sehingga tidak ada waktu tunggu bagi CPU.

Kelemahan
I/O terprogram dan Interrupt- Driven I/O
Proses yang terjadi pada modul I/O masih melibatkan CPU secara langsung, berimplikasi pada :
• Kelajuan transfer I/O yang tergantung kecepatan operasi CPU.
• Kerja CPU terganggu karena adanya interupsi secara langsung

Penentuan asal Interupsi :
o   Menyediakan lebih dari satu jalur sinyal interupsi. Hanya cocok untuk jumlah interupsi yang sedikit.
o   Menggunakan 1 jalur interrupt untuk lebih dari 1 device.
»   Harus melakukan polling singkat untuk menentukan device mana yang memerlukan service.
»   Device yang memberikan sinyal interupsi dapat meletakkan ID-nya pada bus, vectored interrupts.
»   Penggunaan bus secara bergantian dan meletakkan daftar alamat ISR pada ruang tertentu di memory (interrupt vector).


DEWI SRI MURYAWATI 13523180

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Desain Seminar Hijab UII

ya masih amatiran buat pamflet atau sejenisnya bukan amatir yang meningkatkan menjadi bisa tapi usahamu yang mau mencoba untuk melakukannya . ----------->> yah,walaupun desainnya itu simple dan mungkin kurang bagus ,tapi setidaknya sya bisa melakukannya walau butuh berJam2an untuk membuat . . .heheh :p maklum masih belajar ^^ --------->> saya rasa orang orang yang mepunyai seni itu sangat mengasyikan dan memiliki keindahan sendiri dengan cara mereka mengepresiasikannya, saya mengagumi orang orang yang punya seni misalnya saja FBS atau Arsitektur... ehh, ni bagiku orang yang doyan dengan hal hal yang baru. . .

Bolehkah menyatakan kerinduan? Perasaan kepada seseorang?

*Saat hujan Berteriaklah di depan air terjun tinggi, berdebam suaranya memekakkan telinga agar tidak ada yang tahu kau sedang berteriak Berlarilah di tengah padang ilalang tinggi, pucuk2nya lebih tinggi dari kepala agar tidak ada yang tahu kau sedang berlari Termenunglah di tengah senyapnya pagi, yang kicau burung pun hilang entah kemana agar tidak ada yang tahu kau sedang termangu Dan, menangislah saat hujan, ketika air membasuh wajah agar tidak ada yang tahu kau sedang menangis, Kawan Perasaan adalah perasaan, Tidak kita bagikan dia tetap perasaan Tidak kita sampaikan, ceritakan, dia tetap perasaan Tidak berkurang satu helai pun nilainya Tidak hilang satu daun pun dari tangkainya Perasaan adalah perasaan, Hidup bersamanya bukan kemalangan, Hei, bukankah dia memberikan kesadaran betapa indahnya dunia ini? Hanya orang2 terbaiklah yang akan menerima kabar baik Hanya orang2 bersabarlah yang akan menerima hadiah indah Maka nasehat lama itu benar sekali, Menangislah...